TERASKATAKALTARA.COM – Seorang pengelola bandar judi togel yang dikenal dengan nama Andrianto kini harus menghadapi konsekuensi hukum setelah tertangkap basah sedang mencatat hasil angka togel di sebuah kedai di Jalan Sudirman km 13, Kelurahan Pasir Putih, Sampit.
Saat ini, Andrianto harus menghadiri persidangan di Pengadilan Negeri Sampit untuk bertanggung jawab atas perbuatannya.
Menurut keterangan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri Kotawaringin Timur (Kotim), Johannes Eko, dalam persidangan pada Kamis (1/2/2024), “Pelaku dengan sengaja menjadi penyedia layanan judi dan mengatur transaksi di kedainya.”
Eko menambahkan, “Terdakwa dengan sengaja memfasilitasi permainan judi dan mengambil bagian dalam bisnis tersebut sebagai sumber penghasilan.”
Andrianto mulai terlibat dalam bisnis ilegal ini sejak Juli 2023 atau sudah satu tahun yang lalu. Ia menggunakan pulpen dan kertas untuk mencatat angka-angka yang dibeli oleh pelanggannya di kedainya.
Setelah mencatat angka-angka tersebut, Andrianto kemudian mengirimnya kepada Khuderi Bagas (DPO) untuk dipasangkan di situs judi online. Uang pembelian togel diberikan kepada Khuderi Bagas.
Andrianto melayani pembelian togel untuk berbagai jenis pasaran setiap hari, termasuk Sidney, Singapura, dan Hongkong. Para pelanggan dapat memilih 2 angka, 3 angka, atau 4 angka, dengan setiap angka dipasang dengan nominal uang sebesar Rp1.000.
Berdasarkan hasil tebakan, para pelanggan akan menerima pembayaran berbeda, yaitu dua angka sebesar Rp65 ribu, tiga angka Rp400 ribu, dan empat angka sebesar Rp2,5 juta.
Menurut JPU, “Andrianto akan mendapatkan keuntungan sebesar 15 persen dari setiap pembelian togel senilai Rp100.000, atau sekitar Rp15 ribu dari Khuderi Bagas. Keuntungan harian dari penjualan togel mencapai sekitar Rp50.000-150.000.”
Kasus ini menunjukkan bahwa perjudian masih menjadi permasalahan serius di Sampit. Diinginkan agar penegak hukum terus melakukan tindakan tegas guna memberantas praktik perjudian ini dan melindungi masyarakat dari dampak negatifnya. (*/dirman)
