Bulungan, Kalimantan Utara – Anggota DPRD Bulungan, Mustafah, menyoroti pentingnya ketahanan pangan di tengah derasnya arus investasi di wilayahnya. Ia berharap agar investasi besar yang masuk ke Bulungan tidak hanya berfokus pada sektor ekonomi, tetapi juga memperhatikan aspek ketahanan pangan masyarakat.
“Investasi besar yang masuk ke Bulungan memang membawa banyak manfaat, seperti peningkatan ekonomi dan lapangan kerja. Namun, kita juga harus memastikan bahwa masyarakat lokal tidak terpinggirkan dan tetap memiliki akses terhadap pangan yang berkualitas dan terjangkau,” ujar Mustafah, Senin (20/5/2024).
Mustafah mencontohkan beberapa potensi investasi di Bulungan yang perlu dikaji dampaknya terhadap ketahanan pangan, seperti pertambangan dan perkebunan kelapa sawit. “Kita harus memastikan bahwa kegiatan pertambangan dan perkebunan tidak merusak lahan pertanian dan sumber air yang menjadi sumber kehidupan masyarakat,” imbuhnya.
Ia juga mendorong pemerintah daerah untuk mengalokasikan anggaran yang lebih besar untuk sektor pertanian dan peternakan. “Pemerintah daerah harus proaktif dalam mendukung para petani dan peternak lokal agar mereka dapat meningkatkan produksi dan kesejahteraan mereka,” tegas Mustafah.
Ketahanan pangan merupakan isu yang krusial bagi semua negara, termasuk Indonesia. Ketahanan pangan yang baik akan memastikan bahwa seluruh masyarakat memiliki akses terhadap pangan yang cukup, aman, dan bergizi. Dalam konteks Bulungan, ketahanan pangan menjadi semakin penting di tengah pesatnya perkembangan ekonomi dan demografi.(*)
