TerasKataKaltara – Ketua Komisi I DPRD Bulungan, Alimuddin, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Bulungan atas keberhasilan program imunisasi polio putaran pertama yang telah mencapai target. Hingga tanggal 30 Juli 2024, sebanyak 16.589 anak telah menerima vaksin polio tetes, melampaui target awal yang ditetapkan.
“Capaian yang sangat baik ini menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam melindungi anak-anak dari penyakit polio,” kata Alimuddin di Tanjung Selor, Rabu (31/7/2024).
Keberhasilan program imunisasi polio ini memiliki implikasi yang sangat positif bagi kesehatan masyarakat Kabupaten Bulungan, antara lain mencegah kejadian luar biasa (KLB) polio.
“Dengan tingginya cakupan imunisasi, risiko terjadinya wabah polio dapat diminimalisir,” ungkapnya.
Ia juga optimistis vaksin polio memberikan perlindungan terhadap anak-anak dari penyakit polio yang dapat menyebabkan kelumpuhan permanen. Anak-anak yang sehat akan memiliki kesempatan yang lebih baik untuk tumbuh kembang secara optimal dan berkontribusi dalam pembangunan daerah.
Beberapa faktor yang berkontribusi terhadap keberhasilan program imunisasi polio ini antara lain perencanaan yang matang. Menurutnya, Dinas Kesehatan telah melakukan perencanaan yang matang, mulai dari pengadaan vaksin, mobilisasi petugas kesehatan, hingga sosialisasi kepada masyarakat.
“Ini tidak terlepas juga dari kolaborasi yang baik antara Dinas Kesehatan, puskesmas, serta seluruh pihak terkait, termasuk tokoh masyarakat dan agama,” ujar dia.
Menurutnya, sosialisasi yang intensif dan lengkap dan akurat mengenai pentingnya imunisasi polio juga menjadi faktor berhasilnya program ini.
“Terkhusus kegiatan sweeping dari rumah ke rumah merupakan langkah strategis untuk menjangkau anak-anak yang belum mendapatkan imunisasi,” ujarnya.
DPRD Bulungan berharap keberhasilan program imunisasi polio putaran pertama ini dapat dipertahankan dan ditingkatkan pada putaran-putaran berikutnya. Selain itu, DPRD juga mendorong agar pemerintah daerah terus memberikan perhatian yang serius terhadap kesehatan masyarakat, khususnya kesehatan anak.
“Kami berharap program imunisasi polio ini dapat menjadi contoh bagi program kesehatan lainnya, dan dengan kerja sama yang baik antara pemerintah dan masyarakat, kita dapat mewujudkan Kabupaten Bulungan yang sehat,” ujarnya. *
